Rabu, 27 Oktober 2010

Sumbangan

Untuk Halal bihalal tahun depan sudah terkumpul dana sebagai modal awal sebesar Rp. 4.000.000,- (an)

























Sabtu, 16 Oktober 2010

Video Bermaaf-maafan

Disamping ada fotonya juga ada videonya lho, silahkan di lihat.


Foto Pembukaan dan Do'a

Acara Halal bihalal ini dibuka oleh pak Djoko Basuki dengan menampilkan Tri Mas Kecil dan One Mas Gembul.





















Saudara-saudara ku semua kami perkenalkan Tri Mas Kecil dan One Mas Gembul




















Tri Mas Kecil yang terdiri atas pak Agus Pri, Pak Lukman dan pak Totok W. sebagai seponsor acara Halal bihalal ini (Trijaya Hardware Indonesia) dan One Mas Gembul yaitu pak M. Cholidi sebagai Suporter Bonek



























































Pak Budiarto di nobatkan jadi moderator
























Do'a bersama yang dipimpin oleh ustad Priyanto yang baru saja berguru ke KH. Cintong di Cina

Bersalam-salaman

Yang Tua-tua baris dulu, kemudian yang muda-muda satu persatu bersalam-salaman mohon maaf lahir batin terus berdiri untuk menerima permohonan maaf dari teman lainnya, sambung menyambung seperti semut berbaris, sampai ada yang nangis, gara-gara kakinya di injak Hanis, yang meringis, menahan senyum manis. Minal A'izin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin.




















Yang tua-tua baris dulu (kata pak Joko)




















Yang muda-muda minta maaf ke yang tua dulu

Foto Kisah-kisah setelah jadi mantan puspetindo

Satu persatu pak Budiarto minta teman-teman cerita tentang pengalamannya setelah menjadi mantan puspetindo.




















Cak Ocop cerita pengalamannya jadi juragan mainan


















.


















.

Foto Acara Hiburan

Selain Hiburan dari penyanyi yang bahenol-bahenol, kita juga dihibur oleh teman-teman yang dulunya juga artis alias mantan artis disamping juga mantan Puspetindo.






















































.



















.






















































Kangen-kangenan

Acara kangen-kangenan ini sudah dimulai sejak awal kedatangan, sepertinya beiar diadakan sampai malam acara kangen-kangenan ini belum cukup.










































































































































































Foto Makan Bareng alias Prasmanan

Acara makan diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo sesingkat singkatnya, maka diadakan secara prasmanan. Hal ini jelas-jelas memberi kesempatan yang doyan makan untuk makan sebanyak-banyaknya, seperti Iwa K., Rudy Jindong, Didit Cabe rawit, M. Nafik MC, Ustad Rois, dan konco-konconya. Dibawah in foto-foto acara prasmanan.




















Wah lezat, banyak sekali menunya, kira-kira habis semua nggak ya ?




















Nah benarkan Iwa K yang duluan ambil makan, jatahnya khan 10 piring.




















Waduh kok piring semua?, jangan khawatir pak disebelah saya makanan semua (kata pak Hafi), Iya nambah juga masih cukup, yang takut kolesterol hati-hati tuh (kata pak Naim).




















Wah sudah kelaperan semua ya....... panitia sih, hiburannya kepanjangan, perut kita khan sudah keroncongan, maklum belum sarapan.






















Kita yang tua-tua ini cukup sayur saja, ya kan pak naim, he-he-he ya nggak lah, yang enak sikat saja. Nah tuh pak Yus juga bingung " masak makan cuma nasi putih saja? apa enak?". Kalau saya sih nasi goreng saja cukup kata pak Sulis.




















Sudahlah pak Qudori, jangan mikirin kolesterol, sikat saja.





















Iya ya kita sikat saja, sementara kolesterol lewat (kata pak Qudori), Makanya jangan terlalu dipikirin yang penting makan dulu, penyakit urusan nanti (Mustofa menimpali)




















Kalau tak ambil semua yang lain kebagian nggak ya, lempengku ini sepuluh piring masih cukup sama dengan lempeng Iwa, khan kami satu perguruan, lihat perut kami sama-sama jemblong.





















Eh ente sudah kenyang belum, yok nambah lagi, jatah kita khan 10 piring, kita khan group sapu bersih (kata Rudy Jindong)